www.musirawasterkini.com

LUBUKLINGGAU-Pemkot Lubuklinggau kembali mengukir prestasi membanggakan. Kali ini dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI atas capaian 10 kali berturut-turut menerima predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap hasil pemeriksaan laporan keuangan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI sejak 2010 lalu.

Kepastian itu disampaikan saat rapat kerja nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2021 dengan tema “Bangkit Ekonomi, Pulihkan Negeri, Bersama Hadapi Pandemi,” melalui zoom meeting, Selasa (14/9). Dari Pemkot Lubuklinggau hadir Wakil Wali Kota Lubuklinggau, H Sulaiman Kohar didampingi Asisten l Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kahlan Bahar, Sekretaris DPRD, Imam Senen, Kepala BPKAD Zulfikar, Kadis Kominfo, Erwin Armeidi, Plh Inspektur dan Kabag Perekonomian, Hj Sri Maya. Dalam arahannya Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, mengatakan sebenarnya rakernas ini diadakan pada 2020 lalu, namun karena terjadi pandemi Covid-19, maka baru diadakan tahun 2021. Menurutnya, Covid-19 sangat berdampak terhadap keuangan negara. Oleh karena itu dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan daerah yang terus bekerja keras dalam upaya menanggulangi situasi Covid-19 yang sangat luar biasa dampaknya.

“Banyak daerah yang anggarannya di refocusing termasuk kementrian, dimana program dan anggarannya berubah guna menanggulangi pandemi ini,” ujarnya. Dia juga mengungkapkan pada 2020 lalu, Indonesia memulai program penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi. Dirinya berpesan agar Pemda memantau temuan BPK. “Lakukan perbaikan dan selalu bersinergitas dengan BPK maupun auditor agar bangsa ini lebih maju. Saya berharap APBN dan APBD dapat memulihkan ekonomi. Jadikan pengalaman 2020 untuk generasi mendatang agar menjadi lebih baik,” imbuhnya.

Direktur Jenderal (Dirjend) Perbendaharaan, Dr. Hadiyanto, S.H, L.L.M., dalam laporannya mengatakan walaupun masih dalam masa pandemi, tetapi harus tetap semangat dalam hal transparansi akuntabilitas laporan keuangan dimana kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang kembali dilaksanakan secara daring dengan tema “Bangkit Ekonomi, Pulihkan Negeri, Bersama Hadapi Pandemi”,.

Tujuannya sebagai upaya membangun sinergitas dan akuntabilitas transpransi dalam laporan keuangan. Rangkaian kegiatan antara lain launching buku “Mengawal Akuntabilitas Penanganan Pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Tahun 2020,” oleh Menteri Keuangan RI. Pemberian penghargaan atas Laporan Keuangan WTP bagi pemerintah yang menerima penghargaan WTP tahun 2020 meliputi penghargaan WTP 5 kali berturut-turut, penghargaan WTP 10 kali berturut-turut, penghargaan WTP 15 kali berturut-turut, live performance dan talk show “Bangkit Ekonomi Pulihkan Negeri, Bersama Hadapi Pandemi”.

Pemkot Lubuklinggau sendiri termasuk mendapatkan penghargaan WTP 10 kali berturut-turut dari Kementrian Keuangan RI. (*)