www.musirawasterkini.com LUBUKLINGGAU-Setelah berlangsung selama dua hari terhitung Selasa-Rabu (11-12/10), kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan 39 dan 40 yang diselenggarakan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan) Kota Lubuklinggau resmi ditutup.
Acara penutupan dilakukan oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Lubuklinggau, H Herdawan bertempat di Hotel Cozy Lubuklinggau, Rabu (12/10) sore.
Berdasarkan laporan tim penguji yang disampaikan, H Oktaf Riadi, dari 48 peserta (42 kategori muda, 6 madya) yang dinyatakan kompeten sebanyak 40 orang, sedangkan delapan orang tidak kompeten.
Dalam sambutannya, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Lubuklinggau, H Herdawan mengatakan patut disyukuri bahwa kegiatan UKW telah berjalan dengan baik, terlepas dari hasil yang dicapai para peserta.
Kegiatan ini sambungnya secara nyata telah menjadi bagian dari upaya meningkatkan sumber daya insan pers khususnya di Kota Lubuklinggau dan sekitarnya.
“Wartawan adalah suatu profesi yang mempunyai tugas mulia dalam mengawal aspek kehidupan publik seperti penelusuran serta menjadi perlindungan hak-hak pribadi masyarakat. Wartawan juga memerlukan standar kompetensi agar dapat menciptakan karya-karya jurnalistik berkualitas,” ungkapnya.
Selain itu, wartawan sebagai komponen penting dalam dunia pers memikul amanah mulia serta tanggung jawab yang berat, bahkan mendapatkan predikat sebagai pilar demokrasi keempat dan mempunyai tanggung jawab moral terhadap kebenaran sebuah informasi.
Bagi peserta yang belum berhasil agar tetap semangat belajar mengenai peningkatan skill guna menciptakan keprofesionalan wartawan.
Sementara itu, Ketua PWI Sumsel, H Firduas Komar menyampaikan selama berlangsungnya UKW, para peserta terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, UKW berkaitan dengan kemampuan sekaligus memastikan apa yang dilakukan selama ini telah sesuai dengan standarisasi wartawan.
Dalam peningkatan kualitas, semua ada prosesnya. Dalam UKW tak ada istilah lulus dan tidak lulus, yang ada kompeten atau tidak kompeten.
“UKW ada tiga tingkatan yakni wartawan muda adalah wartawan yang sehari-hari bertugas di lapangan, meliput dan menulis berita hasil liputannya. Wartawan madya adalah redaktur, kordinator liputan dan/atau redaktur pelaksana (redpel). Sedangkan wartawan utama adalah redpel senior, wakil pemimpin redaksi, dan pemimpin redaksi,” paparnya.(*/acm/tim).