www.musirawasterkini.com
Medan, – Tasamura FT SumSel sukses meraih 3 poin di Match Day ke lima lanjutan Babak 34 Besar Liga Futsal Nusantara 2022, usai mengalahkan tuan rumah Taruna Satria dari Sumatera Utara. Kamis (23/06/2022), di Lapangan Futsal GOR Dispora Sumatera Utara.
Dengan hasil positif ini masih menempatkan Tasamura FT SumSel di puncak Klasemen Sementara dengan torehan 13 Poin dan 23 gol, sementara kebobolan 8 gol.
Menghadapi tuan rumah yang tampil spartan di hadapan publik sendiri cukup menjadi ancaman nyata bagi pertahanan Tasamura FT, ini terlihat dari panasnya tensi permainan antara kedua tim.
Walau demikian Tasamura FT berhasil mencetak gol terlebih dahulu yang dibuka dari kaki pemain nomor punggung 10 Egit Prayitno di pertengahan babak pertama, keunggulan sementara 1-0 membuat semangat anak-anak Tasamura FT semakin bergairah, tidak berselang lama kembali gol tercipta untuk keunggulan Tasamura FT, kali ini dari Rizki Ramadhan pemain nomor punggung 9 yang sukses menambah keunggulan Tasamura FT 2-0.
Ketinggalan dua gol membuat pemaian Taruna Satria Sumatera Utara sedikit bermain lebih ganas hingga terjadi pelanggaran-pelanggaran keras yang dilakukan, hasilnya 2 kartu kuning pun didapatkan oleh pemain Taruna Satria, hingga selesai babak pertama skor masih tetap 2-0 untuk keunggulan Tasamura FT.
Memasuki babak kedua permainan lansung berjalan cepat dengan tensi yang cukup tinggi, pelanggaran demi pelanggaran terus dilakukan oleh pemain Taruna Satria Sumatera Utara untuk memprovokasi pemain Tasamura FT, kembali wasit melayangkan kartu kuning untuk pemain Taruna Satria atas pelanggaran takle yang dilakukan dengan keras tanpa bola kepada pemain Tasamura FT.
Presser keras dari Taruna Satria didaerah pertahanan Tasamura FT membuahkan hasil dengan mampu mencetak gol pembalas dan mengubah kedudukan sementara Tasamura FT 2-1 Taruna Satria.
Memasuki pertengahan babak kedua petaka terjadi di depan gawang Tasamura FT, takle yang dilakukan pemain nomor punggung 17 Sepdian Sshiha Saale dianggap pelanggaran oleh wasit dan langsung diganjar kartu merah, meski mendapat protes keras dari Head Coach Dr. Adika Fatahilah, M.Pd.,AIFO-P karena dinilai tidak wajar dikartu merah, keputusan wasit tetap tidak berubah. Dan memberikan tendangan bebas untuk Taruna Satria.
Merasa mendapat keuntungan jumlah pemain Taruna Satria terus menggempur pertahanan Tasamura tanpa henti, bahkan di 5 menit terakhir babak kedua Taruna Satria memainkan Power Play dan memaksa Tasamura bertahan total.
Gempuran demi gempuran terus dilayangkan pemain Taruna Satria untuk mencari gol penyeimbang, meski demikian pertahanan Tasamura FT kokoh hingga akhir pertandingan, dan mampu menang dengan skor 2-1.
Meski masih dipuncak klasemen, Tasamura FT masih menyisakan 3 laga lagi yakni menghadapi Sumatera Barat, Riau dan Aceh. Untuk memantapkan asa menjadi juara group A, Tasamura FT harus menyapu bersih dengan kemenangan di sisa 3 laga tersebut. (*)